Walaupun root dapat menghanguskan garansi, tetapi root sangat dibutuhkan untuk mengoptimalkan perangkat Android. Seperti yang pernah saya lakukan pada Lenovo P700i dan Samsung Galaxy Y Duos. Kali ini akan saya lakukan pada perangkat Sony Xperia M. Keterbatasan memori internal nya yang cuma 2GB dan hilangnya opsi memindah penyimpanan default ke sdcard pada Jelly Bean 4.1 membuat saya akhirnya melakukan root. Karena dengan memori internal sekecil itu sangat tidak memungkinkan bagi saya menuntaskan hasrat bermain game HD pada Xperia M.
Setelah dicoba ternyata cukup mudah, tidak ada kendala yang berarti. Sobat sekalian juga pasti bisa melakukannya. Sebelum memulai download dahulu perlengkapannya dibawah ini.
Oke langsung kita mulai root nya.
- Instal Framaroot v1.6.0, kemudian buka
- Pilih SuperSU, kemudian Gandalf. Tunggu lalu pilih OK ketika muncul pilihan, HH akan reboot sendiri.
- Install BusyBox Pro v9.8, kemudian buka
- Jika muncul pertanyaan Backup pilih aja NO untuk menghemat internal.
- Diatas akan ada proses loading applet. Tunggu hingga loading nya 100%. (jika loading stuck, restart HH kemudian coba lagi hingga loading nya 100%)
- Setelah itu pilih yang versi 1.21.1, pilih install, kemudian pilih lagi Normal Install
- Tunggu hingga muncul notif successful,kemudian tutup aplikasi BusyBox Sampai disini sebenarnya HH sudah berhasil di root, hanya saja masih Half Root. Half Root berarti kita belum bisa edit file sistem. Untuk bisa Full Root lanjutkan tutorial nya dibawah ini.
- Aktifkan USB Debugging On pada Setting > Developer Option > Usb Debugging

- Pastikan ADB Driver sudah terinstall di komputer (cek di Control Panel > Device Manager). Jika Belum, Install PC Companionkemudian buka (harus konek ke internet)
- Tancepin HH menggunakan kabel USB, nanti akan install otomatis.
- Ekstrak file rootfixer kemudian jalankan file SuperSU.bat maka akan muncul Comman Dialog

- Perhatikan pada HH akan muncul permintaan ijin SuperUser, pilih Ijinkan

- Ikuti langkah prosesnya sampai finished dan HH restart sendiri.
- Setelah command dialog hilang HH bisa dicabut.
- Half Root : Hanya bisa menjalankan aplikasi yang butuh akses root namun tidak mengubah file sistem. Contoh : Titanium Backup atau DroidWall
- Full Root : Bisa menjalankan aplikasi yang butuh akses root hingga mengubah file sistem. Contoh : Mengganti Font atau Bootanimation
Note :
- Pastikan pilih yang SuperSU
- Jika ingin melanjutkan Full Root (Step 8-14) pastikan USB Debugging sudah tercentang dan ADB Driver sudah terinstall
Update (11.11.13) : Menambahkan cara mengetahui sudah full root atau belum
Cara mengetahui Full Root Sony Xperia M
- Download Root Explorer
- Install kemudian buka aplikasi tersebut
- Tap beberapa kali Mount R/O – R/W

- Jika hh tidak reboot berarti Xperia M kalian sudah Full Root















0 komentar:
Posting Komentar